Usai Bimtek di Karanganyar, 86 Tenaga Pendidik Brebes Dikabarkan Positif COVID-19 - INFOTEGALBREBES | Portal Beritane Wong Tegal lan Brebes
Follow Me INFOTEGALBREBES on Google News Follow Now!

Usai Bimtek di Karanganyar, 86 Tenaga Pendidik Brebes Dikabarkan Positif COVID-19


BREBES – Usai mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) di Kabupaten Karanganyar pekan lalu, puluhan Tenaga Pendidik di Kabupaten Brebes dikabarkan positif berdasarkan tes swab antigen COVID-19. Saat ini, Puskesmas yang tersebar di 17 Kecamatan terus berupaya melakukan tracing kepada 900 lebih tenaga pendidik yang ikut dalam kegiatan tersebut.

Data sementara yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan tenaga pendidik tersebut mengikuti Bimtek Penyusunan Anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS) berbasis Aplikasi Rencana Kerja Anggaran Sekolah (Arkas), SD dan SMP di Lorin Solo Hotel, Kabupaten Karanganyar.

Dari informasi yang didapat, Bimtek tersebut dilakukan secara dua tahap. Di mana, tahapan pertama yang dilaksanakan tanggal 7 sampai dengan 9 Februari sedikitnya ada 477 peserta. Semuanya merupakan peserta perwakilan dari Sekolah Dasar (SD). Lalu tahap kedua dilaksanakan pada 9 sampai dengan 11 Februari diikuti oleh 463 peserta. Jumlah tersebut perwakilan dari SD dan SMP.

Sepulang Bimtek tersebut, hari ini sejumlah tenaga pendidik melakukan tes swab antigen di Puskesmas terdekat. Hasilnya sebanyak 86 orang positif COVID-19.

Adapun rinciannya, di Puskesmas Losari ada 45 tenaga pendidik yang ikut tes swab antigen. Di mana hasilnya ada 22 tenaga pendidik yang positif. Selanjutnya, di Puskesmas Jatibarang, sedikitnya ada 43 peserta. Dari jumlah tersebut, ada 30 tenaga pendidik yang mengikuti swab antigen dan hasilnya 26 positif dan 4 orang negatif. Sisanya tidak hadir.

Di Bantarkawung dari 58 peserta dan yang melakukan swab antigen di Puskesmas Bantarkawung ada 35 orang yang diswab. Hasilnya 20 orang positif, dengan rincian 12 bergejala dan 8 orang tidak bergejala.

Sementara itu, di Tanjung ada 46 peserta. Di mana sesuai data di Korwilcam setempat tidak ada peserta yang dinyatakan positif. Di Puskesmas Ketanggungan, sedikitnya ada 23 tenaga pendidik yang mengikuti swab antigen, hasilnya 8 orang dinyatakan positif.

Kemudian di Puskesmas Cikakak ada 27 tenaga pendidik yang swab antigen. Hasilnya 5 orang dinyatakan positif. Serta di Puskesmas Kluwut, sedikitnya ada 6 tenaga pendidik yang periksa dan hasilnya 5 orang dinyatakan positif.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Djoko Gunawan mengatakan memang saat ini kegiatan belajar mengajar di sekolah kembali melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Namun demikian, Sekda memastikan itu tidak kaitannya dengan beberapa tenaga pendidik yang terkonfirmasi positif.Sekda Brebes Djoko Gunawan.

“Kabupaten Brebes merupakan wilayah perbatasan. Sehingga untuk kehati-hatian kita untuk kepentingan anak didik kita, mulai hari ini kita melakukan PJJ. Untuk tenaga pendidik yang reaktif swab antigen kami masih menunggu data dari Dindikpora dan Dinkes ,” kata Djoko Gunawan.

Ia menyatakan, telah meminta Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk melakukan tracing. Dan kepada tenaga pendidik yang ikut Bimtek tersebut, kata dia, bisa mendatangi puskesmas terdekat untuk melakukan swab antigen.

“Dan anak didik sudah kita liburkan, dan dari guru akan kita monitor lewat kepala sekolah nantinya akan dilaporkan ke dinas serta jika ada guru yang sakit atau tidak enak badan dan lainnya kita akan lakukan tracing,” ungkapnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinkes Brebes dr. Sri Gunadi Parwoko mengatakan saat ini pihaknya telah melakukan tracing oleh tim tenaga kesehatan (Nakes) terhadap tenaga pendidikan yang ikut acara Bimtek tersebut. Dia khawatir, banyak peserta yang terindikasi positif.

“Sehingga semua yang ikut ke sana harus di-tracing semua. Nanti kalau dari hasil tracing itu sendiri kalau memang positif harus diisolasi meskipun tidak bergejala. Kalau bergejala berat harus ke rumah sakit,” kata Sri Gunadi Parwoko.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan melakukan tracing lanjutan. Di mana, peserta tersebut sudah bertemu siapa saja.

“Ya kita lakukan tracing lebih lanjut, termasuk akan memeriksa orang yang terlibat kontak erat, baik anak istri maupun lainnya,” pungkasnya. (*)

Sumber https://panturapost.com/usai-bimtek-di-karanganyar-86-tenaga-pendidik-brebes-dikabarkan-positif-covid-19/

INFOTEGALBREBES | Portal Beritane Wong Tegal lan Brebes


Posting Komentar