 |
| Anggota DPR RI, Damayanti Wisnu Putranti berdialog dengan kepala Desa Bumiayu, Dwi Hari Basuki (Foto: Zaenal Muttaqin) |
PANTURA TERKINI (BREBES) - Anggota DPR RI, Damayanti Wisnu Putranti meninjau ke lokasi proyek Pembenahan Kawasan Kumuh di Desa Bumiayu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis 07 Januari 2016. Anggota Komisi V di DPR RI ini, mengecek hasil pelaksanaannya secara langsung di beberapa titik.
"Pengecekan ke lapangan ini untuk memastikan jalannya program, kenyataannya sudah terealisasi dan sangat bermanfaat bagi masyarakat," katanya di sela-sela kunjungan.
Meski begitu, berdasarkan laporan dari Kepala Desa Bumiayu, masih ada yang belum terealsasi diantaranya pembangunan jaringan instalasi air bersih, pembuatan drainase dan perbaikan jembatan. Selain itu ada anggaran yang belum terserap sepenuhnya sehingga dikawatirkan kualitas pekerjaan tidak maksimal.
"Masih ada yang kurang dan ada juga yang anggrannya tidak terserap penuh," ujar Damayanti yang menjadi anggota DPR RI dari Dapil IX Jateng (Brebes, Tegal dan Kota Tegal) ini.
Sebagai anggota DPR RI yang memiliki fungsi penganggaran dan pengawasan dirinya akan menanyakan ke pihak Kementerian Pekerjaan Umum atas temuan di lapangan itu. Diantaranya jaringan air bersih yang belum teralisasi, padahal sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
"Air bersih itu kebutuhan pokok warga, mestinya itu jadi prioritas tapi kenyataannya tidak ada," tutur Damayanti anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
Selain itu, penyerapan anggaran untuk pembangunan sanitasi dianggarkan sebesar Rp 1,1 milyar lebih, tetapi penyerapannya hanya Rp 400 juta. Penyerapan yang kecil dari anggaran yang ada itu perlu penjelasan dari pihak terkait.
"Kenapa anggarnnya cukup besar sesuai hasil survei sebelumnya, tapi ternyata penyerapannya kurang dari separuh," ucapnya.
Perlu diketahui, sebelumnya Pemerintah Pusat melalui program pembenahan kawasan kumuh, menyalurkan anggaran sebesar Rp 7 Milyar untuk Desa/Kecamatan Bumiayu. Melalui program disebut juga dengan program 100-0-100 diantaranya mewujudkan komitmen pemerintah dalam menyediakan fasilitas air minum layak 100%, penuntasan kawasan kumuh sampai 0%, dan memberikan sarana akses sanitasi yang ideal 100%.
Kepala Desa Bumiayu, Dwi Hari Basuki yang mendampingi Damayanti saat meninjau lokasi mengatakan, program pembenahan kawasan kumuh sangat berarti bagi masyarakat. Melalui program tersebut akan meningkatkan kualitas lingkungan dan akhir kualitas hidup masyarakat.
"Sangat bermanfaat, karenan itu kami sangat berharap beberapa yang belum terealisasi segera dilanjutkan dan diselesaikan, diantaranya air bersih, drainase dan perbaikan jembatan," kata Hari.
SUMBER:
http://www.panturanews.com/index.php/panturanews/baca/12869/07/01/2016/damayanti-tinjau-hasil-pembenahan-kawasan-kumuh.html
INFOTEGALBREBES | Portal Beritane Wong Tegal lan Brebes