KOTA TEGAL – Asosiasi Kota Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Askot PSSI) Kota Tegal menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) di Gedung Adipura, Balai Kota Tegal, Senin (13/6/2022) malam. KLB memilih Desty Maniaro Loui atau Dede Loui terpilih sebagai Ketua Askot PSSI Kota Tegal 2021-2025
Dede memperoleh 15 suara dari total 20 pemilik hak suara yang mewakili mandat klub sepakbola. Dede mengalahkan dua kandidat lain Hendria Priatmana yang memperoleh empat suara, dan Asif Saefudin hanya memperoleh satu suara.
Ketua Panitia KLB Askot PSSI Tegal Adi Jefri Hermanto mengatakan ada 24 klub Sepak bola di Kota Tegal yang semuanya memiliki hak suara. Namun sampai jelang digelarnya KLB hanya 22 klub yang menyerahkan surat mandat dan berhak menyalurkan suaranya.
“Dari 22 klub akhirnya hanya 21 utusan yang hadir, satu utusan abstain, satu utusan dari klub Persepas walk out, maka total voters hanya ada 20 suara. Salah satu kandidat Ketua yakni Asif Saefudin juga bersikap walk out dari acara Kongres,” kata Jefri.
Sementara itu setelah dinyatakan terpilih, Dede yang mantan wartawati radio, berjanji akan memperbaiki internal Askot PSSI Kota Tegal.
“Insya Allah bersama-sama dengan pengurus lain, saya akan memperbaiki kekurangan yang ada di tubuh Askot Tegal,” kata Dede yang juga merupakan pemilik klub Bola Bahari United.
Dia mengatakan langkah awal yang akan dilakukan yaitu menyusun kepengurusan dan akan melakukan seleksi ketat supaya jajaran pengurus adalah figur-figur yang benar-benar mengerti tentang sepak bola.
Sebelumnya, Plt Ketua Askot PSSI Tegal, Heri Fitriansyah mengatakan sedianya pelaksanaan KLB akan berlangsung pada 2021 lalu. Hasil komunikasi dengan KONI dan Pemkot Tegal, tidak memungkinkan menggelar pertemuan karena pandemi.
Kemudian melakukan sosialisasi kepada seluruh jajaran dan disepakati untuk menggelar KLB pada Senin, 13 Juni 2022. Itu pun setelah dibuka sederet proses pembukaan pendaftaran.
“Pendaftaran kita lakukan dua kali. Namun, ternyata banyak yang terkendala syarat pernah berorganisasi sepakbola. Kedua kita buka, dengan syarat pernah berorganisasi apa saja kemudian muncul tiga kandidat,” kata Heri.
Ketiga kandidat itu yakni Desti Maniaro Loui, Hendria Priatmana dan Asif Saefudin. Mereka didaftarkan oleh para voters yang merupakan klub sepakbola. Ketiganya pun telah terverifikasi dan memenuhi standar minimal PSSI.
“Verifikasi itu meliputi terbebas dari hukum, pernah berorganisasi, telah berusia 25 tahun dan tidak sedang terjerat hukum. Tiga kandidat ini didaftarkan oleh 24 klub sepakbola,” imbuhnya.
Heri berharap, Askot PSSI Tegal mampu bangkit dan jaya dalam persepakbolaan. “Terima kasih atas perjuangannya. Mohon maaf apabila terdapat kekurangan selama saya memimpin Askot,” tutupnya. (*PP)
INFOTEGALBREBES | Portal Beritane Wong Tegal lan Brebes