Massa Gerakan Tegal Bersatu Kembali Gagal Temui Wali Kota Dedy Yon - INFOTEGALBREBES | Portal Beritane Wong Tegal lan Brebes
Follow Me INFOTEGALBREBES on Google News Follow Now!

Massa Gerakan Tegal Bersatu Kembali Gagal Temui Wali Kota Dedy Yon


TEGAL – Rencana audiensi antara massa yang mengatasnamakan dirinya Gerakan Tegal Bersatu (GTB) dengan Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono di Balai Kota Tegal, Jumat (1/4/2022) pagi batal dilaksanakan.

Awalnya, perwakilan massa diterima pihak Satpol PP di depan gerbang Balai Kota Tegal. Mereka ditemui Kepala Bidang Penegakan Perundang-undangan Daerah Satpol PP Budi Santosa.

Sebelum memasuki Balai Kota, Budi kepada massa meminta perwakilan 5 orang untuk mengikuti audiensi dengan Wali Kota di Pendapa Ki Gede Sebayu.

“Saya diamanati untuk menyampaikan perwakilan 5 orang. Kalau saya mengizinkan lebih dari itu sama saja saya berbenturan dengan pimpinan. Oleh karena itu, kami harapkan kerjasama yang baik,” kata Budi.

Namun, massa menolak. Massa tetap menghendaki minimal 10 orang perwakilan dari berbagai elemen untuk bisa mengikuti audiensi.

Salah satu perwakilan massa, Edy Kurniawan, menganggap kesempatan audiensi tersebut akhirnya batal atau tidak ada titik temu.

“Audiensi gagal karena tidak diakomodir 10 orang. Mereka mintanya 5 orang. Jadi mohon maaf tidak ada kompromi,” katanya

Menurut Edy, mengapa minimal 10 orang perwakilan, agar perwakilan kelompok masyarakat yang terdampak langsung kebijakan Wali Kota bisa menyampaikan langsung aspirasinya.

“Kenapa 10 orang itu untuk mewakili dari komponen yang mengetahui persoalan untuk menyampaikan aspirasi. Termasuk juga mahasiswa untuk mengetahui,” kata Edy.

Setelah audiensi batal, kata Edy, massa selanjutnya tetap akan menggelar aksi damai turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasinya. Yakni menolak kebijakan Pemkot yang dinilai tidak pro rakyat.

“Ke depan akan melakukan aksi. Mulai Senin pekan depan kita akan aksi sekalian ngabuburit,” pungkas Edy. (*)\

Sumber PP

INFOTEGALBREBES | Portal Beritane Wong Tegal lan Brebes


Post a Comment