KOTA TEGAL – Latihan Pertempuran Kota (Latpurkota) Terintegrasi Yonif 407/ PK akan berlangsung di Kota Tegal, Sabtu (12/3/2022). Latihan akan start di GOR Wisanggeni menuju Jalan Pancasila.
Hal itu terungkap dalam rapat yang membahas Latpurkota di Ruang Rapat Lantai 1 Setda Kota Tegal, Rabu (9/3/2022).
Hadir dalam rapat Wali Kota Dedy Yon Supriyono, Dandim 0712/Tegal Letkol Inf Charli Clay Lorando Sondakh, Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat, Komandan Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan, Mayor Inf Hermawan Setya Budi.
Dandim Letkol Inf Charli Clay Lorando Sondakh menyampaikan, dari seluruh kabupaten atau kota, ada empat kota yang dipilih.
“Untuk Kota Tegal ini merupakan satu rangkaian yang berbeda dengan kota lain, dimana yang lain langsung melaksanakan langsung pertempuran kota. Kalau di sini Batalyon 407 ada satu rangkaian kegiatan yang sudah berlangsung sebelumnya. Jadi dimulai dari persiapan tugas yang saat ini dilakukan komplek Gunung Slamet kemudian sampai selesai,” kata Dandim.
Danyonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan menerangkan bahwa kegiatan tersebut sudah direncanakan dari tahun 2021.
“Kegiatan ini sudah berlangsung setahun yang lalu, sudah kita rencanakan mulai dari persiapan, pasukan yang terlibat yang ada di Angkatan Darat,” kata Catur.
“Puncaknya hanya dipilih empat kota salah satunya kemarin di Karanganyar, minggu kemarin di Yogyakarta dan ini yang ketiga di Kota Tegal,” sambung Letkol Inf Catur Irawan.
Wali Kota Dedy Yon Supriyono dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini merupakan kebanggaan bagi Kota Tegal. Sehingga semua perangkat harus saling membantu.
“Kota Tegal menjadi kota yang terpilih, ini menjadi kebanggan bagi Kota Tegal,” ujar Dedy Yon.
Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat turut bangga terhadap kepercayaan yang telah diberikan kepada Kota Tegal atas Latpurkota tersebut.
“Kejadian ini nanti akan memberikan efek-efek yang cukup besar bagi Kota Tegal, kita semakin dikenal banyak mata melihat Kota tegal, ini nilai plus bagi Kota Tegal,” kata Rahmad.
“Dalam kegiatan ini kami turut membantu mulai dari pengamanan konsolidasi dengan masyarakat, sehingga pas pelaksanaan masyarakat tidak kaget, semua dapat tenang tidak ada suatu reaksi dari masyarakat yang berlebihan,” pungkas Rahmad. (*)
Sumber pp
INFOTEGALBREBES | Portal Beritane Wong Tegal lan Brebes