TEGALBREBES.COM (Brebes): Petugas Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Brebes bersama sejumlah anggota Kodim/0713 Brebes tiba-tiba menyambangi rumah-rumah dinas anggota Babinsa TNI, Minggu (24/4) malam. Satu persatu penghuninya dites urine secara mendadak. Sidak tes urine mendadak itu dipimpin langsung Kepala BNK Atmo Tan Sidik dan Kasdim 0713/Brebes Mayor Inf Ustadi Rahmad. Adapun rumah yang disasar yakni di Kecamatan Jatibarang, Ketanggungan, dan Brebes.
Kegiatan yang digelar bersama dengan anggota Kodim 0173/Brebes ini sempat membuat panik para penghuni. Satu per satu anggota diperiksa oleh petugas BNK. Tak hanya itu, istri dan anak-anak mereka juga diminta menyerahkan sampel urine. Petugas lalu mengetes sampel tersebut dengan rapid test.
Kepala BNK Brebes, Atmo Tan Sidik mengatakan, berdasarkan hasil tes urine yang dilakukan disejumlah rumah milik anggota Babinsa ada tiga orang yang yang positif. Namun, positif bukan karena narkotika, tapi karena mengonsumsi obat-obatan.
"Usai dilakukan test urine, mereka bisa menunjukkan resep dokter," ujar Atmo Tan Sidik.
Ia menyebut, tidak ada rekayasa dalam kegiatan ini. Pelaksanaan tes urine ini digelar secara mendadak tanpa pemberitahuan terlebih dahulu kepada anggota TNI.
"Tadi malam ada14 anggota dan keluarga mereka yang kami tes secara acak di tiga rumah dinas yakni di Ketanggungan, Jatibarang, dan Brebes," jelasnya.
Kegiatan ini, kata Atmo, digelar untuk meminimalisir peredaran narkoba di wilayah Brebes dan sekitarnya. Brebes menjadi daerah rawan penyalahgunaan narkoba, mengingat lokasinya berada di perbatasan dan perlintasan jalan pantura.
"Di Jawa Tengah, Brebes menjadi tempat yang strategis untuk peredaran narkoba," kata dia.
Bahkan, lanjut Atmo, pada Oktober 2015, BNN menangkap dua kurir sabu-sabu seberat 20 kilogram di pintu keluar Tol Pejagan, Ketanggungan. Salah satu di antara mereka ditembak mati, sedangkan satunya sudah divonis mati di Pengadilan Negeri Brebes.
Sementara itu, Kepala Staf Kodim Brebes, Mayor Inf Ustadi Rahmad, mengatakan hasil tes akan dilaporkan kepada pimpinan. Pihaknya berjanji akan menindak tegas anggota TNI yang terlibat penyalahgunaan narkotika.
"Kalau ada yang terlibat, pasti sanksinya sangat berat, bahkan sampai pemecatan," tegasnya.
Ia menerangkan, sidak ke Rumdis wilayah Kodim 0713/Brebes dalam rangka kegiatan Pencegahan pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang dilakukan Kodim 0713/Brebes bersama BNK Kabupaten Brebes.
"Jadi kegiatan ini sifatnya mendadak anggota tidak tau kalau ada kegiatan sidak narkoba di Kodim 0713/Brebes yang ada di Koramil-Koramil. Untuk anggota Kodim 0713/Brebes yang menggunakan narkoba akan di tindak sesuai aturan," paparnya. [jtn]
INFOTEGALBREBES | Portal Beritane Wong Tegal lan Brebes